Minggu, 29 Mei 2011

Sajak orang gila

karya Imelda Hebi



Tengah malam aku terbangun mencari wajahmu
Tapi dingin dan sepihnya kamar yg kau sisahkan
Aku terisak
Tapi buru-buru terdiam
Kau tak ada untuk mendengarnya

Aku setengah bermimpi melihatmu lagi
Namun setelah terbangun,
Suasana tak ikut menegaskannya
Aku lalu berangan tentang delapan belas kali pertemuan kita
Pertemuan atas nama cinta yg tak pura-pura

ah,akhirnya ku hirup juga engkau
Lewat sarapan dan kopi panas pagi ini
Rasa yg lebih manis dari biasanya
Rasa yg dapat memelintir hatiku
Enggan ku sentuh lagi puntung rokok bekas semalam



27 mei 2011
menjelang tengah malam,ketika mata tak bisa terpejam.

0 komentar:

Posting Komentar