Sabtu, 17 Desember 2011

Hei, Aku Jatuh Cinta!


Hei aku bocah yang sedang jatuh cinta!
Ketika pertama kali merasakan manis ciuman, bagai memangku purnama
Aku tau aku sedang beruntung untuk hidup
Tak ada yang dapat menyamai kebahagiaanku
Walau sekedar coba – coba

Hei aku bocah yang di mabuk asmara!
Aku tak peduli siang ini terik atau tidak
Karena kecintaanku bukan pada musim dingin
Aku telah berhasil merengkuh seseorang
Bayangkan bukan dua, tiga atau lima!

Hei lihat aku tersenyum dengan mataku
Aku sudah menemukan arah tatapanku
Bukan pada cat pudar tembok atau pil koplo
Aku telah menggusur kenangan lama penuh kriminalitas
Bukan juga pada keputusasaan akan hidup ini
Aku sudah bahagia sekarang

Hei aku menolak berada diruangan gelap hari ini
Juga walau dengan lilin
Aku mau udarah pagi dan mentari cerah
Sekedar untuk melihat dunia lebih jelas
Dan mengecup indah wajah yg berseri
Aku akan tidak menggoresi wajahku dengan kemunafikan lagi
Hidup ini telalu menakjubkan untuk dijalani dengan wajar

Hei ini aku kawan!
Aku yang hari ini
Aku yang bukan kemarin

6 november 2011
momen indah melihat yang lagi jatuh cinta
[hehehe]

Read more »

Kekasih Semesta

karya Andreas Dunga

Malam ini

Sendiri aku diatas bukit
Diatas ilalang yang menari-nari menggodaku
Bersama angin sepoi yang memelukku
Kujaga langit telanjang
Burung malampun terbang telanjang
Sukmaku ikut telanjang
Nyanyian jengkrik menggiringku

Saat ku cumbu rembulan
Kerlip bintang menemaniku
Jiwaku bersetubuh dengannya
Terima kasih padamu rembulan
Yang memberikan aku terangmu
Disaat aku terperangkap kegelapan

Ku rela terangmu terbawa pergi
Bersama jiwa yang hidup dalam terangmu.

(sumba. des 2011)

Read more »

Natal

karya Hadarewa Todu

Adobsi berbagai cara tertawa..

Otopsi angin kabar datang membawa..
Sukacita yang lebih dari arti cinta..
Sang Isa penyelamat kita..
Juruselamat..
Pencetus damai tanpa tamat..

Dan tanganku terkatup..
Nurani takjub ...
Karena Dia yang besar lebih memilih palungan..
Kandang redup warna dan hina tanpa sanjungan..
Buat ini hati yang nista lebih sedikit layak..
Yang terekam paling dasarpun ikut bersorak..
Ada animasi dalam hayal dibenak dibawah bantal..
Saya amputasi sejenak lara demi hati bersih menyambut NATAL..

Read more »

 karya Debu-Basuh Pucuk-ilalang Di-Bumbungankarangsasar SelatanSabana
Aku ingin menjadi kumbang di ujung putik mu
Menghisap madu-mu untuk dahaga cinta ku
Menjadi sesuatu yang abadi di hati mu
Sesuatu yang takkan mungkin terganti

Aku ingin labuhkan biduk pada tepian telaga itu
Telaga bening sebening hati kekasih-ku
Melagukan puisi-puisi cinta
Puisi cinta dari kidung kesendirian sang penyair

Aku mau menjadi detak-detak nadimu
Seperti aorta ku aliri tiap inci tubuhmu
Agar kau tetap hidup untuk temani sepiku disini
Bernafas bersama dirimu hanya dirimu

Hingga maut menjemputku dalam pelukan mu
Senyum akan tetap aku bawa
Biarlah air matamu jadi kafan-ku
Dan doa-mu sebagai nisan di atas makam ku nanti



Read more »

Pemakaman

karya Imelda Hebi



Aku ingin mati di pemakamanku sendiri
Menguburkan jasadku dalam liang lahat
Aku ingin mati dengan memakai kerudung senja berwarna jingga temaram
Tertidur sopan sebelum malam tiba
Dan menunggu hingga larut sampai anjing melolong bagai serigala
Dan orang – orang telah berkeliling di sekitar ranjangku mengucapkan litani

Tapi aku akan mengantarkan jasadku sendiri
Segera setelah tengah malam nanti
Berencana bergegas tanpa pamit
Beringsut diam – diam
Sambil membawa taburan kembang tujuh rupa
Memapah sebongkah nisan bertuliskan namaku sendiri

Tapi aku akan mengantarkan jasadku sendiri
Takkan ku singgahi rumah yang ku lewati
Takkan ku sapa saja orang yang ku temui
Aku memang terburu – buru
Tak mau pagi terlanjur datang dan menahan lajuku
Atau orang – orang berderet menghalangi jalanku

nov 2011
monumen "kegagalanku"

Read more »

BABI - BABI KAMPUS


Tak seperti biasanya,,
Babi - babi itu semakin liar,,
Tak ubahnya koloni babi hutan,,
... Ada pemandangan tak sedap,,
Di Kampus hitam itu tempo hari,,
Di sudut senja,,
Beberapa ekor babi saling menjilati kotoran mereka sendiri..
Mereka mengendus lumpur, menguik sejadi-jadinya,,
Seakan Kampus itu kandang mereka,,
Kampus itu tak lagi jadi ikon intelektualitas sarat akhlak,,
Kampus hitam itu benar-benar dipenuhi babi layaknya Kandang,,
Hanya beberapa ekor domba saja, jumlahnya tak seberapa,,
Mereka pun enggan merumput rerumputan berkotoran babi itu,,

___________________________________________(Aniez Beleko,10/12/2011)

Read more »

Tanah tanah keras


Batu batu karang
Tanah tanah keras
Jarang benih beras
Apalagi susu yang di peras

Kala hujan deras
Di tangkap dalam gelas
Para petani meramu menjadi miras
Agar esok! Tergeletak malas

Derai semua ibu berbalas memelas
Kelaparan mencekik! Deras-ganas
Kalian di kursi atas
Menertawainya dengan lekas
Para jiwa yang tergilas
Akibat benci pena dan kertas

Di luas tapal batas
Ku kirim mantra ke atas
Merubah batu menjadi kapas

Dps, November, 2011

Read more »